Pronoun atau kata ganti adalah salah satu komponen paling penting yang membentuk sebuah bahasa. Meski mungkin tampak tidak penting pada awalnya, tetapi tanpa pronoun segala sesuatu yang lain akan jadi berantakan. Alasan utamanya adalah karena pronoun dapat menggantikan kata benda lain dalam sebuah kalimat.
Dalam prosesnya, kata ganti ini juga secara langsung menyelamatkan kita dari keharusan untuk mengulang kata yang sama berulang-ulang. Tetapi tata cara penggunaan pronoun yang baik akan tetap tergantung pada situasinya, jadi Anda juga perlu memahami cara kerja berbagai jenis kata ganti yang sudah ada penjelasannya di bawah ini.
1. Personal Pronouns - Kata Ganti Orang
Kata ganti orang atau personal digunakan untuk menggantikan orang atau benda tertentu. Sebagai catatan, ada berbagai personal pronouns yang berbeda tergantung pada apakah kita mengacu pada subjek atau objek kalimat, orang, jenis kelamin, dan jumlah hal/orang yang dimaksud. Ada juga bentuk posesif dari kata ganti ini yang digunakan untuk menunjukkan kepemilikan.
No. | Grammatical Person | Personal Pronouns | ||
Subject | Object | Possessive | ||
Singular | 1st Person | I | Me | Mine |
2nd Person | You | You | Yours | |
3rd Person | He/She/It | Him/Her/It | His/Hers (“It” tidak memiliki bentuk possessive pronoun) | |
Plural | 1st Person | We | Us | Ours |
2nd Person | You | You | Yours | |
3rd Person | They | Them | Theirs |
2. Demonstrative Pronouns - Kata Ganti Demonstratif
Kata ganti demonstratif biasanya digunakan sebagai pengganti hal-hal tertentu untuk menunjukkan apa dan bagian mana yang sedang kita diskusikan. Misalnya,:
“I don’t like that one, but I do like this one!
”Kata-kata "that" dan "this" masing-masing menunjukkan hal-hal tertentu dalam kaitannya dengan pembicara. "This" (jamak = "these") digunakan untuk merujuk pada hal-hal terdekat, sedangkan "that" (jamak = "those") mengacu pada hal-hal yang letaknya jauh.
3. Relative Pronouns - Kata Ganti Relatif
Dalam tatanan bahasa Inggris, kata ganti relatif biasanya digunakan untuk menjelaskan kata benda dalam kaitannya dengan kata lain. Sebagai contoh:
“You’re face-to-face with the man who owns the building!
”Dalam contoh atas, "who" adalah kata ganti relatif karena membantu menunjukkan hubungan antara kata benda "man" dan "building", sehingga menunjukkan bahwa kita mengacu pada orang tertentu.
Relative pronouns merujuk pada orang dengan "who" (subjek) dan "whom" (objek). Istilah kunci lainnya dalam kategori ini adalah "which" yang biasa digunakan untuk kata benda dan "that" yang digunakan untuk merujuk pada orang atau benda.
4. Reciprocal Pronouns - Kata Ganti Resiprokal
Kata ganti resiprokal ini mengungkapkan hubungan timbal balik atau tindakan. Dalam bahasa Inggris, kita biasanya menggunakan "each other” - satu sama lain - dan "one another” - satu sama lain - untuk tujuan ini. Contohnya:
“Santi and Joni look after each other.”
Di sini, "each other" menunjukkan bahwa hubungan antara kata benda "Santi" dan "Joni" adalah timbal balik atau berjalan dua arah. Alternatif dari bentuk kalimat ini adalah:
“Santi looks after Joni and Jonu looks after Santi,”
Nah, dengan menggunakan reciprocal pronouns, kalimat yang merepotkan di atas bisa dibuat menjadi jauh lebih ringkas!
5. Indefinite Pronouns - Kata Ganti Tak Menentu
Seperti namanya, kata ganti yang satu ini digunakan ketika merujuk pada sesuatu yang tidak spesifik (misalnya, "everyone", "everything" atau “everybody”) atau sesuatu yang tidak diketahui (misalnya, "someone" atau "something"). Indefinite pronouns dapat dipecah menjadi kata ganti tunggal, jamak dan tunggal / jamak:
Bentuk | Contoh |
Tunggal - Singular | another, anybody, anyone, anything, each, either, everybody, neither, nobody, no one, nothing, somebody |
Jamak - Plural | both, few, many, others, several |
Singular/Plural | all, any, more, most, none, some, such |
Untuk mendeteksi apakah indefinite pronouns akan berbentuk singular maupun plural terlepas pada jenis kata kerja yang digunakannya. Misalnya:
“Each car has at least four wheels,”
Di sini kita menggunakan kata kerja tunggal "has" untuk mencocokkan kata ganti tidak tentu tunggal "each." Sementara itu:
“Many cars have four wheels,”
Di sisi lain, kita menggunakan kata kerja jamak "have" sebagai gantinya agar sesuai dengan kata ganti yang berbentuk jamak.
Khusus untuk indefinite pronouns, ada aturan tak tertulis yang secara khusus bisa digunakan untuk menggantikan kata benda lain sepenuhnya ketimbang merujuk pada kata benda yang digunakan sebelumnya.
6. Interrogative Pronouns - Kata Ganti Tanya
Berbeda dengan jenis pronouns yang lain jenis kata ganti ini sedikit lebih sederhana dalam teorinya. Interrogative pronouns adalah kata ganti yang digunakan untuk mengajukan pertanyaan, seperti "who" atau "what":
Who broke this table? And what are we going to do about it?
Dalam contoh di atas, kita menggunakan “who” (subjek), “whom” (objek) dan “whose” (posesif) ketika mengacu pada orang, sementara itu, Anda juga dapat menggunakan “which” dan “what” untuk bertanya tentang orang atau benda.
7. Reflexive Pronouns - Kata Ganti Refleksif
Kata ganti refleksif digunakan ketika subjek kalimat juga menjadi objek dalam kalimat tersebut, seperti pada:
“I punched myself in the face”
Di sini, “myself” digunakan sebagai objek kalimat (hal yang ditinju) dan merujuk kembali ke subjek “I” (subjek yang melakukan pukulan). Kata ganti refleksif lainnya termasuk:
Tunggal – myself, yourself, himself, herself, itself
Jamak – ourselves, yourselves, themselves
Seperti yang dapat Anda lihat, istilah-istilah ini dibentuk dengan menambahkan "-self" (tunggal) atau "-selves" (jamak) ke sebuah kata sifat posesif.
8. Intensive Pronouns - Kata Ganti Intensif
Kata ganti intensif sebenarnya adalah jenis pronouns yang sama dengan kata ganti refleksif tetapi fungsinya yang berbeda. Dalam hal ini, jenis kata ganti ini menambahkan penekanan, seperti dalam kalimat:
“He mastered the car driving all by himself!”
Pada contoh di atas, "himself" mengacu pada subjek kalimat ("he") untuk menekankan bahwa pencapaian itu hasil usaha dan miliknya sendiri. Dan seperti kata ganti refleksif yang dijelaskan di atas, kata ganti intensif juga dibentuk dengan menambahkan "-self" (tunggal) atau "-selves" (jamak) ke kata ganti orang.
Nah, itulah tadi penjelasan lengkap mengenai pronouns dalam bahasa Inggris. Jika Anda masih kesulitan untuk mengetahui kapan harus menggunakan kata ganti tertentu, maka tidak ada salahnya untuk mengisi formulir di link berikut ini dan bergabung ke LingoAce.
Startup les bahasa asing online kelas dunia ini telah menjadi pilihan bagi lebih dari 300.000 murid dari seluruh dunia. Pendekatan yang berbasis teknologi gamifikasi hingga AI sembari juga menggunakan sumber daya manusia yang handal dalam diri guru native speaker, LingoAce adalah Tempat belajar bahasa Inggris anak yang fokus dalam pengembangan kemampuan berbicara bahasa Inggris dan kepercayaan diri mereka.
Daftar sekarang juga untuk mendapatkan promo kelas free trial gratis. Ikuti juga laman media sosial LingoAce untuk info lebih lanjut!
