Kembali

2 menit waktu baca

5 Soft Skill Anak yang Perlu Diasah untuk Masa Depannya

By ID LingoAce Team |Indonesia |May 14, 2023

Parenting
blog-images

Soft skill adalah keterampilan yang berhubungan dengan bagaimana cara seseorang berperilaku atau berinteraksi dalam di sekitar orang lain dalam kehidupan sosial. Untuk mengasah kemampuan ini, seseorang harus belajar di sebuah lingkungan sosial, yaitu dengan sering berbicara dan bertemu dengan orang lain.

Ingin tahu apa saja yang si kecil butuhkan dalam keterampilan soft skill, lihat beberapa contohnya di sini!

1. Keterampilan berkomunikasi

Bisa berkomunikasi dan berdiskusi dengan orang lain—apalagi orang yang belum kita kenal dekat—itu bukan suatu hal yang mudah, lho. Ada banyak sekali orang yang tidak memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik, yang hasilnya mereka menjadi canggung saat berbicara dan tidak tahu harus berbicara apa dengan orang lain. Keterampilan ini mencakup ekspresi yang efektif, transmisi, pemahaman, dan interpretasi akan sebuah ide. Untuk menguasai keterampilan ini, tentu saja seseorang harus melatihnya dengan banyak berbicara dengan orang lain mengenai beragam topik yang luas. Sebaiknya, parents mulai melatih si kecil untuk mengembangkan keterampilan ini, agar mereka bisa menjadi seseorang yang komunikatif saat dewasa nanti.

2. Keterampilan problem solving

Untuk menguasai keterampilan ini, seseorang harus bisa memiliki kemapuan analisis yang baik. Mereka harus bisa melihat sesuatu dengan sudut pandang yang lebih luas dan lebih jauh, serta memikirkan apa dampak ke depannya. Sederhananya, parents bisa mengajak si kecil berlatih keterampilan ini dengan cara mengajak mereka bermain berbagai macam permainan teka-teki, seperti jigsaw, atau menanyakan emosi dan perasaan anak tentang bagaimana cara mereka menyelesaikan suatu masalah atau perasaan yang kini sedang mereka rasakan atau alami.

3. Keterampilan bekerja sama

Beberapa anak akan lebih suka bekerja sendiri karena mereka suka mengontrol segala macam hal. Hal ini bisa menunjukkan kemandirian, tapi di sisi lain, hal ini juga bisa menunjukkan si kecil tidak bisa bekerja sama dengan baik bersama orang lain. Tentunya hal ini adalah suatu hal yang harus kalian hindari, ya, parents. Manusia, sebagai makhluk sosial, harus bisa hidup secara berkelompok. Nah, tentunya bekerja sama adalah suatu proses yang tidak bisa dihindari. Untuk membuat si kecil bisa melatih keterampilan bekerja sama mereka, parents bisa mengajak buah hati kalian untuk belajar dan bermain bersama teman-teman yang seusia mereka. Dari aktivitas ini, si kecil akan belajar secara perlahan bagaimana cara menghargai orang lain dan melakukan suatu kegiatan bersama-sama. Jika hal ini tidak dilatih sejak dini, akan ada kemungkinan ego si kecil kian meninggi dan ia lebih suka melakukan segala suatu hal sendirian.

4. Keterampilan mengatur waktu

Nah, hal ini kadang luput dari perhatian orang tua. Mengajarkan anak mengatur waktu mereka sedari kecil itu penting, lho. Jangan biarkan anak terlalu lama fokus bermain game atau bermain hingga mereka melupakan kewajibannya, seperti belajar, makan, dan masih banyak lagi. Kurangnya keterampilan mengatur waktu bisa mengarah pada sifat yang kurang bertanggung jawab. Karena itu, yuk, selalu berikan si kecil batas waktu bermain yang cukup dan tegas saat bermain agar mereka bisa menghargai waktu!

5. Percaya diri

Percaya diri juga merupakan suatu keterampilan yang harus dikembangkan, lho! Hingga saat ini, ada banyak sekali orang dewasa yang tidak memiliki kepercayaan diri yang cukup tinggi, hingga mereka tidak bisa berbicara dengan orang banyak atau melakukan public speaking. Kurangnya rasa percaya diri bisa membuat si kecil kehilangan berbagai macam kesempatan karena mereka tidak merasa yakin pada kemampuan yang ada di dalam diri mereka. Parents bisa mengajarkan si kecil untuk mengembangkan rasa percaya dirinya dengan mengajak mereka berbicara pada orang-orang lain, menunjukkan kemampuan mereka di depan umum, dan masih banyak lagi.

Gimana, parents? Ada cukup bayak soft skill yang sebaiknya dikembangkan pada diri si kecil sejak dini, kan? Kalian ingin mulai dari yang mana, nih? Kalau kalian bingung harus mulai dari mana, kalian bisa memulainya dengan LingoAce!

LingoAce adalah sebuah platform e-learning bahasa asing yang bisa mengajarkan si kecil berbagai kemampuan lainnya, karena di LingoAce, anak-anak akan belajar speaking bersama native speaker, sehingga mereka akan belajar bagaimana cara berdiskusi dengan baik bersama orang lain, serta melaukan kegiatan interaktif bersama teman-temannya agar mereka bisa melatih keterampilan problem solving dan keterampilan bekerja sama mereka.

Kalian bisa mengajak si kecil belajar bahasa Inggris dan belajar bahasa Mandarin di sini. Semua kurikulum LingoAce sudah terakreditasi secara global dan disusun oleh pakar akademi lainnya. Yuk, daftar kelas free trial bahasa Inggris di sini dan kelas free trial bahasa Mandarin di sini!

Follow Instagram LingoAce Indonesia di @lingoace.id untuk informasi seputar promo dan konten belajar lainnya!

All members of the team have a background in linguistic education, strong bilingual abilities, and at least two years of international experience. They have a good understanding of the living environment and language environment overseas, focusing on the language learning experience for children aged 3-15. They continue to introduce Chinese culture to children across the globe, and are the best storytellers in LingoAce, helping to facilitate language learning for parents overseas.​