Kembali

2 menit waktu baca

Makna Angpao dan Cerita di Balik Kemunculannya

By ID LingoAce Team |Indonesia |May 16, 2023

Trending
blog-images

Siapa, sih, yang enggak suka angpao? Jika diberi hadiah amplop merah berisi sejumlah nominal ini orang biasanya akan antusias. Benar, kan? Belum lagi saat perayaan hari besar seperti Imlek, angpao menjadi instrumen wajib yang diberikan pada anak kecil, orang yang belum menikah, dan orang tua (angpao yang diberikan oleh anaknya).

Tetapi, tahukah kamu apa makna angpao dan cerita dibalik kemunculannya? Hmm... dari pada penasaran mending kita belajar tentang angpao bersama LingoAce, yuk! Simak ulasannya di bawah, ya.

Angpao berasal dari negara Tiongkok dan memiliki nama asli Hong Bao, yakni uang yang dibungkus ke dalam amplop merah serta diberikan selama acara khusus seperti perayaan Imlek atau pernikahan. Sementara secara harfiah 红 (hóng) artinya merah 包 (bāo) artinya bungkus. Pemberian angpao tidak dilakukan secara sembarangan karena makna angpao sangat diperhitungkan, contohnya dilarang mengisi uang di dalam angpao dengan angka ganjil karena identik dengan alam baka lalu harus menghindari uang yang saat diakumulasikan terdapat angka empat karena memiliki makna kematian. Saat ini, umumnya setiap angpao yang diberikan mengandung harapan agar orang yang menerimanya mendapat keberuntungan dan nasib baik sepanjang tahun.

Tetapi tahukah kamu, menurut cerita asal-usulnya, dahulu angpao justru diberikan sebagai tanda terima kasih, bahkan digunakan untuk mengusir monster yang gemar mengusik anak kecil. Ada beberapa versi mengenai asalusul keberadaan angpao tetapi yang paling populer berasal dari Dinasti Song (960-1279 M) yang mengisahkan sesosok iblis jahat menyerang sebuah desa tetapi perbuatan iblis berhasil dihentikan oleh pemuda yatim gagah berani menggunakan pedang kuat dari leluhurnya. Untuk merayakan kemenangan pemuda atas iblis jahat warga di desa memberikan amplop berwarna merah sebagai bentuk terima kasih.

Warna merah sendiri dipilih sebagai simbol keberuntungan serta untuk menghindari Iblis jahat, meski pada saat itu isi dari Angpao belum berupa uang seperti sekarang.

Cerita populer lainnya mengenai angpao datang dari Dinasti Qin yang mengisahkan iblis jahat bernama Sui. Pada zaman dahulu, Sui sangat gemar mendekati anak-anak ketika tidur dan siapa pun yang disentuh oleh Sui akan menjerit semalam suntuk, mengalami demam, memiliki mental tak stabil, hingga meninggal dunia. Kekhawatiran para orang tua membuat mereka berdoa setiap malam agar mendapat jalan keluar dari gangguan Sui hingga akhirnya surga menjawab doa mereka saat seorang peri menjelma menjadi delapan koin yang berada di dalam amplop merah untuk mengelabui iblis jahat.

Amplop berisi koin itu harus disimpan di bawah bantal sehingga ketika iblis jahat menghampiri, koin akan menyalakan cahaya terang dan mengusir Sui pergi. Kabar mengenai koin dan amplop ini menyebar cepat ke seluruh desa dan warga lain pun melakukan hal yang sama lalu lambat laun, iblis mulai tak pernah mengusik anak-anak lagi tetapi tradisi ini tetap dijaga setelahnya.

blog-images

Sumber foto: Unsplash

Selain itu hal penting mengenai angpao yang tak boleh terlewat adalah harus diberikan dalam keadaan hati senang agar tidak mengurangi makna serta keberuntungan yang terkandung di dalamnya dan orang yang belum menikah tidak diwajibkan untuk memberikan angpao, ya.

Belajar tentang tentang makna angpao sudah, tentang asalusul Angpao juga sudah, selanjutnya kita belajar tentang apa lagi, ya? Hmm... Bagaimana jika kita mulai belajar tentang Mandarin? Jika kamu tertarik untuk mempelajari bahasa yang digunakan lebih dari 1 miliar orang di dunia ini, kami akan membantu kamu mewujudkannya! Caranya mudah sekali. Yuk, daftar dan gabung dengan platfoarm e-learning bahasa Mandarin untuk anak usia 6-15 tahun di LingoAce Indonesia.

Kenapa LingoAce? Karena LingoAce selalu siap memberikan kurikulum dan metode belajar terbaik, sehingga bahasa Mandarin dipelajari dengan tepat dan menyenangkan. Setiap kelas bahasa Mandarin di LingoAce Indonesia memiliki level yang disesuaikan dengan kemampuan anak usia 6-15 tahun. Tak perlu khawatir jika anak sama sekali belum mengenal bahasa Mandarin karena LingoAce Indonesia menyediakan kurikulum IN atau International dengan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, tetapi jika anak sudah memiliki dasar dalam bahasa Mandarin maka kurikulum SG atau Singapore menjadi pilihan tepat untuk meningkatkan kemampuan karena menggunakan bahasa pengantar Mandarin.

LingoAce juga memakai jasa native speaker bahasa Mandarin profesional, sehingga metode mengajar menjadi tepat dan sesuai. Harga yang ditawarkan pun bisa kamu pilih sesuai kemampuan dan keinginan. Yuk, cek daftar harganya dengan klik pada tautan di bawah ini.

Gambaran Program LingoAce Indonesia Cakap dalam berbahasa Mandarin bisa juga kamu gunakan untuk investasi masa depan. Lho, kok bisa? Karena pertumbuhan ekonomi negara Tiongkok yang semakin meningkat, tidak menutup kemungkinan akan terdapat banyak lowongan pekerjaan yang ditawarkan negara Tiongkok melalui berbagai macam perusahaan di bawah naungannya di masa mendatang. Maka, kemampuan bahasa Mandarin akan sangat membantu dalam jenjang karier.

Yuk, gabung dan dapatkan berbagai promo menarik dari LingoAce. Jika, mendaftarkan untuk dua anak atau lebih, akan mendapat potongan harga saat biaya pendaftaran!

Bisa menghemat uang, kan, jadinya. Klik tautan di bawah, ya, untuk melakukan pendaftaran. 

Daftar LingoAce Indonesia

All members of the team have a background in linguistic education, strong bilingual abilities, and at least two years of international experience. They have a good understanding of the living environment and language environment overseas, focusing on the language learning experience for children aged 3-15. They continue to introduce Chinese culture to children across the globe, and are the best storytellers in LingoAce, helping to facilitate language learning for parents overseas.​